Pedoman Penulisan

PEDOMAN PENULISAN DAN TEMPLATE NASKAH INTERDENTAL JURNAL KEDOKTERAN GIGI (IJKG)

Nama Semua Penulis1, Tanpa Gelar2, Times New Roman 113, Spasi Tunggal4
1Bagian xxxx xxx xxxx, Fakultas xxxxxxx, Universitas xxxxxxxx, Kota
2Bagian xxxx xxx xxxx, Fakultas xxxx xxx xxxx, Universitas xxxx xxx xxxx, Kota
3Bagian xxxx xxx xxxx, Fakultas xxxx xxx xxxx, Universitas xxxx xxx xxxx, Kota
4Bagian xxxx xxx xxxx, Fakultas xxxx xxx xxxx, Universitas xxxx xxx xxxx, Kota
E-mail: penulispertama@gmail.com


ABSTRAK
          Abstrak ditulis dalam satu paragraf dengan paragraf indent 1 cm menggunakan bahasa Indonesia atau bahasa Inggris, merupakan intisari seluruh tulisan dan tidak lebih dari 200 kata. Abstrak mencakup pendahuluan (introduction), metode (methods), hasil dan diskusi (result and discussion) serta simpulan (conclusion). Abstrak berupa kajian pustaka mencakup pendahuluan (introduction), tujuan penulisan , pembahasan (discussion) dan simpulan (conclusion). Artikel berbahasa indonesia menggunakan abstrak berbahasa inggris (abstract), sebaliknya artikel berbahasa inggris menggunakan abstrak berbahasa indonesia.

Keywords: terdiri dari 3–5 kata kunci, dipisahkan dengan tanda baca koma.

PENDAHULUAN
          Redaksi menerima naskah yang hanya ditujukan kepada Interdental Jurnal Kedokteran Gigi (IJKG), dapat berbentuk laporan penelitian, studi kasus, tinjauan pustaka, maupun atikel khusus dari semua disiplin ilmu kedokteran gigi ataupun dalam rumpun ilmu lain yang berkaitan. Naskah yang dikirim ke redaksi diharapkan dapat memberikan kontribusi yang tinggi untuk kemajuan dan perkembangan ilmu kedokteran gigi.1 Naskah ditulis dalam bahasa Indonesia sesuai dengan Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia Yang Disempurnakan,2 atau bahasa Inggris yang baik dan benar serta mengikuti Pedoman Umum Pembentukan Istilah.3 Naskah diserahkan rangkap 2 (satu ketikan asli dan 1salinan) dengan menyertakan soft copy dalam compact disk. Naskah diketik pada kertas HVS ukuran A4 (210 x 297 cm) menggunakan program MS–Word dengan spasi tunggal dan dicetak dengan kualitas yang baik. Panjang artikel berkisar 5–6 halaman, dengan batas atas, bawah, kiri dan kanan 2,0 cm. Semua tulisan diketik menggunakan jenis huruf times new roman 10 (kecuali judul dan nama penulis), rata kiri dan kanan.4 Naskah diserahkan dengan tidak menggunakan nomor halaman dan header/footer.5
          Judul hendaknya jelas, singkat (tidak lebih dari 14 kata), spesifik dan informatif, menggunakan jenis huruf bookman old style 14 dengan semua huruf kapital. Semua nama penulis ditulis tanpa gelar menggunakan jenis huruf times new roman 11 dan huruf besar pada setiap kata. Di bawah nama penulis dicantumkan afiliasi dan alamat penulis serta alamat surel (e–mail) penulis pertama.
          Naskah berupa laporan penelitian memuat berturut-turut Pendahuluan (Introduction), Bahan dan Metode (Materials and Methods), Hasil dan Diskusi (Results and Discussions), Simpulan (Conclusion), Ucapan Terimakasih (Acknowledgement) serta Daftar Pustaka (references). Naskah berupa laporan kasus memuat berturut-turut Pendahuluan (Introduction), Kasus (Case), Tatalaksana Kasus (Case Treatment) yang dilengkapi dengan ilustrasi dan foto, Pembahasan (Discussions), Simpulan dan Saran (Conclusion and Suggestions) dan diakhiri dengan Daftar Pustaka (References). Naskah berupa kajian pustaka, pada Pendahuluan (Introduction) disertakan topik-topik yang dapat memperjelas naskah. Setelah pendahuluan dilanjutkan dengan Pembahasan (Discussions), Simpulan dan Saran (Conclusion and Suggestions) serta Daftar Pustaka (References).
Pendahuluan menjelaskan latar belakang masalah yang memuat penjelasan mengenai alasan mengapa masalah yang dikemukakan dipandang menarik, penting dan perlu diteliti. Di dalam pendahuluan juga diutarakan teori-teori atau penelitian yang relevan sebelumnya, serta posisi penelitian yang dilakukan penulis terhadap penelitian terdahulu. Pendahuluan juga menguraikan teori-teori yang memperkuat hubungan antara variabel penelitian. Pada akhir pendahuluan dikemukakan tujuan yang akan dicapai.6 Pada semua naskah dilengkapi dengan foto warna atau hitam putih, dengan gambaran kontras, tajam dan jelas dan dicetak di atas kertas mengkilap, dengan ukuran terkecil 125 x 195 mm.
          Naskah yang diterima beserta ilustrasinya menjadi milik sah penerbit dan tidak dibenarkan untuk diterbitkan dimanapun, baik secara keseluruhan ataupun sebagian, dalam bentuk cetakan maupun elektronik tanpa seijin tertulis dari penerbit. Semua data, pendapat atau pernyataan yang terdapat pada naskah merupakan tanggung jawab penulis. Penerbit, dewan redaksi dan seluruh staf Interdental Jurnal Kedokteran Gigi tidak bertanggungjawab sehubungan dengan konsekuensi dari ketidakakuratan, kesalahan data, pendapat maupun pernyataan tersebut.


BAHAN DAN METODE
Pada bagian ini dijelaskan alat dan bahan yang digunakan dalam penelitian mencakup nama alat atau bahan, spesifikasi dan produsen atau distributornya. Metode penelitian menggambarkan skema, alur dan tahapan penelitian dengan singkat sehingga dapat difahami oleh pembaca dengan jelas untuk penelitian selanjutnya. Pada penelitian yang dilakukan pada manusia dan hewan coba, hendaknya dilampirkan juga surat persetujuan pelaksanaan penelitian dari komisi etik berupa ethical clearance atau ethics committee approval.7

HASIL DAN PEMBAHASAN
Hasil hendaknya dipaparkan dengan jelas dengan ilustrasi berupa tabel, diagram atau foto. Hasil yang telah dijelaskan dengan tabel, gambar atau foto, tidak perlu diuraikan panjang lebar lagi dalam teks. Garis horizontal pada tabel hanya dibuat pada awal dan akhir tabel, tanpa ada garis vertikal untuk memudahkan pandangan. Gambar berupa foto dan grafik serta tabel dimunculkan segera setelah penyebutannya dalam teks. Judul tabel menggunakan jenis huruf time new roman 9 dan diletakkan di atas tabel (Tabel 1).

Tabel 1. Rerata dan simpang baku kekuatan tarik komposit PVA–HA bovine dengan penguat catgut sebelum dan sesudah perendaman (n=6)
Klp
0 hari
30 hari
60 hari
σ
(MPa)
σ
(MPa)
σ
(MPa)
P1
31,48±2,26
28,57±1,42
27,83±2,91
P2
34,85±3,02
34,59±1,28
32,46±2,65
P3
43,06±0,18
40,21±0,67
39,88±1,13
P4
37,96±1,36
36,61±1,28
35,99±1,58
K
14,04±1,32
11,80±0,80
10,78±1,49

Ket:   P1 (PVA–HA bovine 80:20), P2 (PVA–HA bovine 70:30), P3 (PVA–HA bovine 60:40), P4 (PVA–HA bovine 50:50), K (PVA–HA bovine 60:40 fraksi berat tanpa penguat catgut).


Persamaan matematis dikemukakan secara jelas. Bila simbol matematis tidak tersedia di program MS–Word, dapat dibuat dengan tulisan tangan yang rapi dan jelas. Angka desimal ditulis dengan titik (.) bila menggunakan bahasa Inggris, dan koma (,) bila menggunakan bahasa Indonesia. Gambar yang terdapat dalam naskah harus menyertakan rujukan yang jelas dan judul gambar diletakkan di bawah gambar tersebut (Gambar 1). Pembahasan menjelaskan arti dari hasil penelitian, bagaimana hasil penelitian tersebut dapat mengatasi masalah, perbedaan dan persamaan dengan penelitian sebelumnya.

Gambar 1. Alat fiksasi patah tulang (miniplate) dari material titanium.8

SIMPULAN
Simpulan memuat hasil penelitian yang merupakan jawaban dari permasalahan dan tujuan penelitian.

UCAPAN TERIMA KASIH
          Ucapan terima kasih disampaikan untuk semua pihak yang sudah membantu dan memberikan kontribusi pada penulis, diletakkan pada akhir naskah sebelum daftar pustaka.

DAFTAR PUSTAKA
Daftar pustaka ditulis menurut sistem Vancouver. Setiap nama pengarang diberi nomor urut sesuai dengan urutan pemunculannya dalam naskah yang ditandai di dalam teks dengan huruf arab dan ditulis superscript, diletakkan setelah tanda baca titik atau koma. Daftar pustaka ditulis pada akhir tulisan dengan nomor urut sesuai dengan nomor yang tercantum pada naskah. Sumber pustaka yang dirujuk dari jurnal diupayakan dari jurnal terkini (jurnal 10 tahun terakhir).

1.   Bowless WH, Tardy SJ, Vahadi A.  Evaluation of new gingival retraction agents. J Dent Res 1991; 70(11): 1447–49. (Bila acuan dari jurnal)
2.   Cohen S, Burns RC. Pathways of the Pulp. 5th ed. St Louis: Mosby Co; 1994. h. 123–47. (Bila acuan dari buku tanpa editor)
3.   Hargreaves KM. Pain mechanism of the pulpodentin complex. In: Hargreaves KM,  Goodis HE. Seltzer and Bender’s Dental Pulp. Chicago: Quintessence Book; 2002. h. 181–200. (Bila acuan dari buku dengan editor)
4.  Morse SS. Factors in the emergence of infectious disease. Emerg Infect Dis [serial online] Jan–Mar, 1995; 1(1):[24 screens]. Available from: URL:http://www/cdc/gov/ incidoc/ EID/eid.htm. Accessed December 25, 1999. (Bila acuan dari internet).
5.   Holland GR. Diagnosis banding nyeri orofasial. Dalam: Walton RE, Torabinejad M. Prinsip dan Praktek Ilmu Endodonsia, Sumawinata N (penterjemah), Jakarta: EGC; 1998. h. 6435. (Bila acuan dari buku terjemahan).
6.  Ma’ruf  MT. Pengembangan komposit polivinil alkohol (PVA)–hidroksiapatit bovine dengan penguat catgut dan glutaraldehid sebagai crosslinker untuk material fiksasi patah tulang rahang. Disertasi. Yogyakarta: Sekolah Pascasarjana Universitas Gadjah Mada; 2014. h. 8–21.  (Bila acuan dari disertasi/tesis).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar